Liga Mahasiswa Regional Season 8 EJC
Posted On Dec 23, 2024 By Dhanniella Hemalia
Liga Mahasiswa Badminton Season 8 adalah sebuah organisasi yang menciptakan wadah untuk berkarya bagi mahasiswa/i di Indonesia, khususnya pada bidang olahraga bulu tangkis. Tahun ini, Liga Mahasiswa atau bisa disingkat LIMA diselenggarakan pada tanggal 23 Februari-1 Maret 2020 di Gedung Bundar Al-Asy’ari Universitas Islam Malang (UNISMA). Pada LIMA Regional, diikuti oleh sejumlah kampus di Jawa Timur seperti : Universitas Islam Malang (UNISMA), Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Ciputra (UC), Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Dr. Soetomo (UNITOMO), Universitas Kristen Petra (UKP), Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA), dan Universitas Surabaya (UBAYA).
Pertandingan berlangsung menarik, ketika sampai pada laga final beregu putra (1/3/2020) yang mempertemukan dua tim kuat antara UM vs UNITOMO. Kemenangan UM diawali oleh sektor tunggal putra yaitu Mega Ciputra dengan kemenangan straight game dengan skor akhir 21-16 dan 21-9. Tim UM kian menambah keunggulan melalui sektor ganda putra Aldo Ganang/Royyan Firdaus dengan kemenangan skor akhir 21-12 dan 21-12. Namun, kemenangan UM sempat tertunda pada sektor triple putra yang diwakili oleh Hariyanto Arbi/Yusril Argya/Zulhaj Akbar. Beruntung di partai keempat, kemenangan UM dipastikan oleh sektor tunggal putra kedua yaitu Dwiki Falintino. Pertandingan berlangsung alot antara UM vs UNITOMO dari awal hingga akhir. Kemenangan Dwiki diperoleh dari smash kerasnya kepada Muhammad Sadam yang tidak bisa dikembalikan dengan sempurna. Sontak membuat riuh seisi gedung. Keberhasilan ini juga disambut meriah oleh pelatih, manager, dan rekan-rekan di gedung tersebut. Yusril menyampaikan bahwa dirinya sangat senang dapat menjadi juara di ajang bergengsi tersebut dan perjuangan bersama tim selama 2 bulan belakangan untuk berlatih tidak sia-sia. "Sangat senang, oleh tim official kami diberi target semifinal untuk beregu putra dan juara 1 untuk beregu putri. Tetapi, kita malah bisa melampaui target tersebut hingga meraih juara 1 untuk beregu putra dan juara 2 untuk beregu putri." ujar salah satu pemain LIMA tersebut.